Hallo minna~ kembali lagi dengan tim liputan Nippon Club, kali ini tim liputan Nippon Club akan membahas event Little Tokyo Blok M Ennichisai 2015, yang diselenggarakan pada tanggal 9-10 Mei 2015 di blok M. Pada tahun ini Ennichisai kembali hadir dengan tema “ALWAYS SMILE”.
Waktu kami tiba di lokasi event, orang-orang sudah mulai memenuhi area Ennichisai. Antusiasme para pengunjung bisa terlihat dengan jelas dengan banyaknya orang yang berdatangan meski mataharinya bersinar begitu terik dan panas. Bahkan di salah satu jalan menuju panggung utama, jalan tersebut sangat padat dipenuhi oleh lautan pengunjung yang berdatangan.
Ada beberapa alasan jalan menuju panggung utama banyak dipenuhi orang, ada yang sekedar jalan menuju panggung, ada yang bertransaksi dengan penjual yang ada di booth pada jalan itu dan ada juga yang sengaja untuk mengambil foto yang bernuansa tradisional Jepang, dan kebanyakan hal-hal yang bernuansa tradisional Jepang ada di jalan menuju panggung utama.
Salah satu hal yang bernuansa tradisional Jepang adalah tempat taiko yang akan di gunakan untuk mikoshi. Taiko itu di letakkan di pinggiran jalan menuju panggung, ada banyak orang yang berfoto di depan tempat tersebut. Selain itu ada juga yang berfoto di depan stand katana, dan juga berfoto di depan rumah makan Kaihomaru.
Ketika banyak pengunjung yang sibuk mengelilingi area Ennichisai, di panggung utama ada kata sambutan dari wakil kedutaan Jepang yaitu Mr. Akamatsu, ketua JCB Internasional, Yohei Oka dan ketua panitia Little Tokyo Ennichisai Blok M 2015 yaitu Mr. Nizarman. Pada kata sambutan yang di sampaikan oleh ketiganya ada satu hal yang selalu disebutkan, mereka menginginkan semua pengunjung agar semuanya bisa selalu tersenyum. Sesuai dengan tema Ennichisai tahun ini yaitu “ALWAYS SMILE”!
Sesuai dengan temanya “ALWAYS SMILE” ada hal-hal yang “tidak terduga” pada event Enichisai kali ini yang membuat para pengunjung tersenyum bahkan samapai mengeluarkan tawa. Kejadian pertama terjadi setelah Jakarta Keion Club membawakan lagu kedua. Ketika Jakarta Keion Club mau menyanyikan lagu ketiga, tiba-tiba pihak panitia memberhentikan mereka karena akan ada mikoshi yang mau lewat.
Penampilan Jakarta Keion Club berhenti dan salah satu vokalisnya berkata “ayo kita semangatin mikoshinya”. Sambil teriak “Wasshoi!!! Wasshoi!!!” bergantian. 1 menit pertama pengunjung yang ada di area panggung ikut bersorak bersama para vokalis Jakarta Keion Club, tetapi setelah 1 menit lebih berteriak dan mikoshinya belum bergerak akhirnya para pengunjung tidak lagi ikut berkata “Wasshoi!!!”.
Tapi 2 vokalisnya masih terus berkata “Wasshoi!!!” berharap mikoshinya cepat jalan dan mereka bisa tampil lagi, tapi ternyata sekitar 3 menit mereka ber-“Wasshoi!!! Wasshoi!!!” mikoshinya belum bergerak dari tempat mereka sebelumnya. Jadi mungkin karena lelah mereka berteriak seperti orang yang belum makan saja, sampai pada ahkirnya teriakan mereka tidak kedengaran lagi meski mereka berteriak di mic.
Hal tersebut dapat membuat para pengunjung yang mendengar teriakan “Wasshoi!!” yang tidak lagi mempunyai nada semangat itu, menjadi tersenyum dan ketawa dengan kejadian yang lumayan canggung itu. Tapi ternyata karena mikoshinya belum siap juga akhirnya pihak panitia memutuskan untuk melanjutkan penampilan ketiga dari Jakarta Keion Club, akhirnya Jakarta Keion Club pun tampil lagi dan kembali membawa mood yang semangat untuk pengunjung.
Selain Jakarta Keion Club, masih banyak lagi penampilan dan atraksi di Ennichisai, seperti Mikoshi, Awa Odori, Yoshakoi, Amour MiCo, Hiroaki Kato, Jakarta Koto Club dan atraksi-atraksi menarik lain yang juga ikut memeriahkan Ennichisai tahun ini.
Rangkaian acara di Pop Stage juga tidak kalah seru seperti Seiyuu Contest. Yasuno Kiyono (seiyuu Megumi Kato dari Saenai Heroine no Sodatekata) yang didatangkan langsung dari Jepang menjadi juri dalam kontes ini ditemani Hiroaki Kato dan Kisaki Urumi.
Penonton di area stage langsung heboh dan terus berteriak “Kato, Kato, Kato-san!” saat Yasuno Kiyono berada di stage. Kiyono-san juga sempat menyapa para penonton dengan bahasa Indonesia. Kiyono-san terus tersenyum dan tertawa dan sempat heran kenapa orang Indonesia pada tahu karakter anime yang dia perankan.
Seiyuu Contest pun dimulai, para peserta mulai tampil satu per satu mengisi suara dari beberapa karakter dari anime terkenal seperti Saint Seiya: Lost Santuary, Mirai Nikki, Guilty Crown, dan Kiseijuu: Sei no Kakuritsu.
Setelah semua peserta tampil, juri diundang ke atas stage untuk sesi tanya jawab. Dalam sesi ini, penonton kembali berteriak “Kato, Kato, Kato-san!” dan akhirnya pertanyaan yang ditunggu-tunggu oleh penonton dibacakan oleh MC yaitu “Kiri-kira karakter apa yang suaranya kalian mau dengar dari Yasuno Kiyono?”. “Kato, Kato, Kato-san!” kembali menggemuruh di sekitar area stage.
Yasuno Kiyono yang terlihat senang sekali akhirnya mengabulkan permintaan para penonton dengan mengucapkan beberapa kalimat yang dia buat saat itu juga sebagai Megumi Kato. Penonton berteriak-teriak kesenangan saat mendengar suara Megumi Kato yang diperankan Yasuno Kiyono secara live.
Momen menegangkan pun tiba saat pembacaan pemenang Seiyuu Contest… Para peserta kembali diundang ke stage untuk diberikan hadiah dan foto bareng dengan juri.
Setelah Seiyuu Contest, hal yang mengundang tawa terjadi di panggung pop. Mic wireless yang akan digunakan oleh salah satu anggota idol group Tokyo Hits Joshi tidak bisa di gunakan karena ada masalah audio. Masalah tersebut cukup memakan waktu, hampir setengah jam acara tertunda karena masalah itu. Hal tersebut menyebabkan penampilan Tokyo Hits Joshi tertunda.
Yang bikin lucu adalah ketika salah satu mic tersebut tidak bisa di gunakan, MC akhirnya mengulur waktu dengan cara mengajak idolnya berbincang-bincang. Ternyata setelah berbincang-bincang dengan 2 anggota idol group Tokyo Hits Joshi yang lain, mic yang tadinya berfungsi akhirnya ikutan mati juga jadi tinggal satu mic saja yang berfungsi. Akhirnya penampilan Tokyo Hits Joshi harus tertunda lagi.
Karena masalah teknis itu Tokyo Hits Joshi harus melakukan persiapan ekstra yaitu menyanyi menggunakan mic lain yang menggunakan stand mic. Setelah masalah audio terselesaikan ada hal yang lebih lucu lagi. Ketika hendak menyanyi Tokyo Hits Joshi berkata “minna-san kitte kudasai!” atau dalam bahasa Indonesianya “semuanya dengarkan ya!”, tepat setelah berkata tersebut tiba-tiba dari masjid terdekat terdengar suara adzan.
Akhirnya penampilan Tokyo Hits Joshi tertunda lagi hingga adzan selesai dikumandangkan. Semua pengunjung yang menyaksikan hal itu tertawa, tapi tertawanya bukan untuk menghina Tokyo Hits Joshi, tetapi beneran menganggap bahwa hal terebut lucu dan tidak terduga. Para pengunjung bahkan memberikan tepuk tangan untuk menyemangati Tokyo Hits Joshi yang banyak di landa kemalangan pada saat ingin melakukan performanya di panggung pop Ennichisai. Singkat cerita setelah masalah teknis audio tadi sudah selesai dan adzan juga selesai akhirnya, Tokyo Hits Joshi bisa memulai penampilannya.
Tapi masalah belum berakhir di situ, masalah teknis kembali terjadi ketika lagu yang dibawakan Tokyo Hits Joshi hampir mendekati ending. Tiba-tiba semua audio device tidak berfungsi, alhasil bagian akhir lagu dari Tokyo Hits Joshi tidak kedengaran. Setelah Tokyo Hits Joshi selesai perform, MC kembali mengambil panggung tapi tetap saja masih ada masalah audio sehingga suara MC tidak kedengaran juga. Berselang beberapa detik setelah mengambil panggung akhirnya audio kembali menyala dan acara barlangsung seperti biasa.
Selain Tokyo Hits Joshi, ada beberapa idol group juga yang tampil di panggung pop Ennchisai, seperti Faint Star, Love Android, Pink Babies, dan Starmarie.
Kejadian yang tak terduga yang bisa mengundang tawa juga terjadi setelah Love Android selasai perform. Setelah mereka berbincang dengan MC, salah satu anggota Love Android berkata “lagu tadi telah ada di iTunes, jangan lupa beli ya!”. Salah seorang pengunjung yang menyaksikannya kejadian itu sempat teriak “Wah Love Android kok iTunes! Cross platform ya?”, beberapa pengunjung lain yang mendengarkan guyonan dari pengunjung itu, tersenyum bahkan ada yang tertawa.
Selain hal-hal lucu yang tak terduga itu, ada juga hal yang mengundang senyuman di wajah para pengunjung setelah Pink Babies memberikan gelang milik mereka dengan cara melemparkannya kepada para penonton.
Setelah pengunjung dihibur oleh penampilan dari idol group, ada beberapa rangkaian acara lain seperti contest game, penampilan Saga, Faylan, Redshift, dan lain lain. Acara sempat diguyur oleh hujan gerimis, tapi tidak menghambat jalannya event Ennichisai untuk berlangsung hingga akhir.
Puncak acara dari Pop Stage Ennichisai hari ini adalah CLAS;H Grand Final yang mempertemukan tim-tim cosplay yang sudah diseleksi dari beberapa kota untuk diadu dalam performance cosplay. Bahkan Kisaki Urumi terharu dan sempat menagis saat melihat salah satu performance dari peserta.
Banyak sekali hal yang menarik di Enichisai tahun ini, terutama hal-hal yang tak terduga yang dapat membuat para pengujung bisa tersenyum bahagia. Semoga tahun depan Ennichisai bisa lebih baik lagi! Demikian hasil dari liputan tim Nippon Club, sampai jumpa lagi di event-event lainnya!
