Hai minna-san!! Beberapa hari lalu, tepatnya pada hari Kamis, 31 Agustus 2017 Nippon Club bekerja sama dengan BizJapan untuk mengadakan event Jump Japan di Perpustakaan Kemendikbud, Jakarta Pusat.
Event kali ini mendatangkan Aya Shimamura, Daichi Ishii, Yuanzhong Li, Nao Shimizu, Risa Chinone, dan Yumi Hoshi sebagai pembicara.
Pertama-tama Daichi-san membuka acara dengan menjelaskan tentang event Jump Japan dan tujuan yang ingin dicapainya. Kemudian juga ada waktu berbagi pengalaman dengan Maria Acintya dan Yumi Hoshi.
Setelah acara selesai, tim jurnalistik Nippon Club menyempatkan diri untuk berbincang-bincang dengan ketua dari BizJapan, Daichi-san.
A: Sebenarnya saya sudah mengunjungi Indonesia dua kali, pertama kali saya mengunjungi Indonesia itu 3 tahun lalu di ITB, Bandung. Dan saya merasa ada begitu banyak ras dan suku yang berbeda di Indonesia. Hal ini membedakan Indonesia dengan negara lain di Asia.
Q: Sudah berapa kali mengadakan event Jump Japan ini?
A: Kami telah melakukan beberapa event sebelumnya di Hanoi, Hochimin dan Shanghai. Setelah event ini, kami akan membuat satu event lagi di Malaysia.
Q: Kenapa memilih Indonesia sebagai tempat mengadakan event kali ini?
A: Ada satu member kami yang menyukai Indonesia dan berniat membuat projek di Indonesia. Jadi kami memutuskan ini akan memberikan satu pengalaman bagi dia melalui event kali ini.
Q: Apakah ada kesulitan yang dialami saat melakukan event Jump Japan?
A: Sebenarnya saya tidak memegang penuh apa yang dilakukan pada event kali ini, saya cuma memegang seluruh BizJapan. Tapi saya melihat tidak ada masalah sama sekali dan kalian berkomunikasi dengan kami baik-baik saja.
Q: Kenapa Anda memutuskan untuk mengikuti organisasi BizJapan ini?
A: Seperti yang kamu ketahui, Jepang adalah negara yang sangat konservatif. Sedangkan saya mau membuat sesuatu yang dapat memberikan efek yang lebih bagi pengembangan Jepang. Untuk alasan itulah saya memutuskan untuk memasuki organisasi ini.
Q: Apa pesan Anda untuk orang-orang yang tertarik untuk memulai bisnis dan enterpreneurship di Jepang?
A: Kami tidak terlalu fokus dengan memulai bisnis di Jepang. Arti enterpreneurship bagi kami itu berbeda dengan enterpreneurship yang biasa dipikirkan orang lain. Kami berharap agar orang-orang dari Indonesia tertarik untuk pergi ke Jepang dan memulai hal-hal baru. Tidak hanya dalam hal bisnis, mereka juga dapat membuat aktivitas-aktivitas yang baru asal Indonesia di Jepang.
Sekian liputan kami untuk event Jump Japan. Terima kasih untuk minna-san yang telah mengikuti event kali ini.
Artikel ini diliput oleh tim jurnalistik Nippon Club