Halo minna! Kembali lagi ke artikel liputan Nippon Club! Kali ini tim jurnalistik Nippon Club berkesempatan untuk mengunjungi salah satu event jejepangan yaitu Gelar Jepang Universitas Indonesia atau yg biasa disebut GJUI! GJUI yang ke 24 ini dilaksanakan pada tanggal 24 – 26 Agustus dan di 2 venue yang berbeda! Pada hari pertama dan kedua GJUI dilaksanakan di Pusat Studi Jepang Universitas Indonesia dan puncak acara yaitu hari ketiga diselenggarakan di Lapangan Parkir FISIP – PSIKO Universitas Indonesia! Langsung saja yuk kita lihat liputannya!
Seperti tahun-tahun sebelumnya GJUI 24 dibagi menjadi 2 tempat yang berbeda, yg pertama ada tempat makan bagi kalian yang lapar dan satu lagi baru berisi stan-stan merchandise anime!
Di GJUI ini ada tempat untuk kalian yang suka bermain game loh! Tentu saja tidak dipungut biaya untuk bermain disini. Kalian juga bisa bermain berbagai macam kartu yang telah disediakan panitia GJUI. Akan tetapi kalian harus merental game kartu ini.
Selain menyediakan berbagai stan dan juga arena bermain, GJUI juga menyediakan berbagai macam lomba! Lomba yang dimaksud adalah lomba karaoke dan juga lomba makan takoyaki!
Lomba karaoke
Lomba makan takoyaki
Selain lomba-lomba, GJUI juga menyediakan workshop yang dapat menambah wawasan kalian tentang budaya Jepang! Contohnya workshop seiyuu atau pengisi suara. Pada workshop kali ini GJUI mengundang Dewi Sartika dan Hardi! Mereka merupakan pengisi suara yang menghiasi masa kecil kita minna!
Dewi Sartika sendiri sudah menggeluti dunia pengisi suara dari tahun 1996 loh! Beliau memulai karirnya dengan mengisi suara telenovela era 90-an, kemudian beliau mengisi suara untuk karakter Nobita dari seri Doraemon sampai sekarang! Sedangkan Hardi memerankan karakter seperti Sonic dari Sonic the Hedgehog, dan juga Rock Lee, Neiji, Gaara dari seri anime Naruto dan juga Mitsuki dari seri anime Boruto
Tidak hanya menambah pengetahuan, GJUI juga mengadakan demo Aikido! Aikido merupakan bela diri asal Jepang yang bertujuan untuk membuat yang mempelajari bela diri ini dapat membela diri sambil melindungi penyerang mereka dari cedera.
Di hari kedua ini suasana GJUI benar-benar berbeda dibandingkan hari pertama. Venue pusat studi Jepang UI dipenuhi oleh banyak pengunjung. Selain banyak pengunjung yang datang bersama keluarga, teman, ataupun pasangan, GJUI hari kedua ini juga dijadikan ajang bagi beragam komunitas atau kelompok untuk berkumpul bersama anggota-anggotanya.
Booth-booth yang menjual barang-barang yang berkaitan dengan budaya pop maupun tradisional Jepang juga masih tersedia dan cukup banyak pengunjung yang membeli.
Kemudian tentu saja tidak lengkap namanya sebuah event jejepangan tanpa adanya wisata kuliner khas Jepang. Booth-booth makanan dengan cita rasa khas Jepang membantu memuaskan hasrat pengunjung yang kelaparan. Berbagai makanan seperti Okonomiyaki, Takoyaki, Yakisoba, hingga jajanan pasar hadir disini.Pengunjung memadati area ini sepanjang hari.
Pada hari kedua ini juga diadakan meet and greet dengan grup band terkenal asal jepang yakni Back-On. Back-On sendiri adalah grup band rock asal Jepang yang mengkombinasikan rock, rap dan nuansa disko. Nama band ini berasal dari huruf kanji 爆音, bakuon yang berarti ledakan suara. Back-On telah mengisi beberapa lagu tema anime seperti lagu berjudul Chain (Air Gear) dan Blaze Line (Eyshield 21).
Dalam sesi meet and greet ini, para peserta dapat tanya jawab dengan kedua personilnya yakni Kenji03 dan Teeda. Selain itu peserta meet and greet juga dapat berfoto bersama hingga jabat tangan.
Terakhir di area dekat pintu masuk dan keluar venue gjui terdapat Stan Tanabata. Stan Tanabata (七夕) atau biasa disebut Festival Bintang, adalah salah satu perayaan yang berkaitan dengan musim di Jepang. Biasanya di Festival Bintang (Tanabata) ini memiliki sebuah tradisi untuk menulis sebuah harapan yang kalian inginkan disebuah kertas yang dinamakan Tanzaku, setelah kalian menulis harapan kalian dikertas tersebut, hal selanjutnya yang akan kalian lakukan adalah menggantung kertas yang berisi harapan kalian tadi dengan harapan apa yang dituliskan di kertas tersebut dapat terwujud.
Sekian liputan event Gelar Jepang Universitas Indonesia 24 kali ini! Terima kasih kepada pihak GJUI yang telah bekerja keras untuk mempersiapkan GJUI Ke-24 dan memberikan kesempatan kepada kami untuk meliput acara ini. Terima kasih juga kepada para guest star yang telah datang untuk memeriahkan GJUI 24. Nantikan terus liputan-liputan dan artikel lainnya dari Nippon Club ya!
Artikel ini diliput oleh tim jurnalistik Nippon Club