花子さん、いっらしゃいますか？はい、あたしはここにいます。。。
Hanako-san, are you there? Yes, I am here…
Hai minna-san, apa kabar? Semoga minna-san tetap dalam keadaan sehat selalu. Artikel kali ini akan kembali membahas sesuatu yang berbau mistis. Yep, sesuai judulnya, kita akan membahas seorang hantu penunggu toilet perempuan. Seperti apakah rupanya dan bagaimanakah cara memanggilnya? Simak artikel berikut yaa…
Terlepas dari tingkat kemajuan suatu negara, pasti ada saja kepercayaan semacam legenda urban yang dipercayai oleh masyarakat, tak terkecuali Jepang. Jepang, sama seperti Indonesia, memiliki banyak legenda urban yang hingga saat ini masih menyelimuti kehidupan masyarakat yang masih memercayainya. Beberapa sosok mistis seperti yokai ataupun akuma masih dipercayai ada oleh kalangan masyarakat Jepang, salah satunya Hanako-san.
Hanako-san adalah salah satu legenda urban Jepang, sesosok hantu gadis yang menghantui toilet sekolah. Legenda urban ini memiliki banyak versi. Ada yang mengatakan bahwa kita bisa menanyakan apa saja kepada Hanako-san, atau kita akan disuruh memilih antara 2 warna sapu tangan yang disodorkan oleh Hanako-san, Hanako-san yang berambut panjang atau dengan style rambut bob, dan lain-lain. Pada umumnya di setiap versi cerita, kita harus mengetuk pintu toilet nomor tiga di toilet perempuan, lantai tiga, sebanyak tiga kali sembari menanyakan apakah Hanako-san ada di dalam. Jika ia hadir, maka ia akan menjawab, “aku disini” dengan suara pelan.
Hanako-san mirip seperti ritual pemanggilan hantu Bloody Mary di sekolah-sekolah barat. Beberapa sumber mengatakan bahwa Hanako-san dulunya adalah seorang gadis yang terbunuh ketika sedang bermain petak umpet di kala serangan udara pada perang dunia kedua. Sumber yang lain mengatakan bahwa ia dibunuh oleh kedua orang tuanya atau orang tak dikenal, atau ia bunuh diri di toilet sekolah. Legenda urban ini biasanya berkembang pesat di kalangan anak sekolah dasar (SD) atau sekolah menengah pertama (SMP). Biasanya anak-anak menggunakan berbagai kesempatan untuk “uji nyali” dengan mencoba memanggil Hanako-san.
Berbeda sumber, berbeda daerah, berbeda cerita. Begitulah umumnya suatu legenda urban di kalangan masyarakat. Ya, sesuai kalimat tersebut, Hanako-saja memang memiliki banyak versi cerita. Ada yang mengatakan bahwa kita dapat melihat Hanako-san yang memakai pakaian berwarna merah darah disertai badan yang bersimbah darah, atau Hanako-san dapat menarik kita ke neraka melalui lubang toilet, bahkan Hanako-san hanya menampakkan diri di cermin tanpa berkata sepatah kata pun, dan berbagai cerita lainnya.
Legenda urban Hanako-san ini telah beberapa kali diangkat ke dalam film layar lebar. Film layar lebar Hanako-san yang pertama adalah Toire no Hanako-san (Hanako-san of the Toilet) pada tahun 1995. Film ini disutradarai oleh Jōji Matsuoka dan diperankan oleh Takayuki Inoue, Ai Maeda serta Yuka Kōno.
Berbagai film layar lebar Hanako-san yang lainnya adalah Shinsei Toire no Hanako-san (1998) yang menampilkan Hanako-san sebagai arwah penasaran yang haus akan balas dendam. Ada juga film Toire no Hanako-san: Shin Gekijōban pada tahun 2013 yang disutradarai oleh Masafumi Matsuda, dan masih banyak film layar lebar lainnya. Wah, tampaknya Hanako-san sangat populer sehingga bisa disebut “artis” di kalangan yokai ya…
Pada awal tahun 2020, cerita Hanako-kun bahkan diadaptasi menjadi anime loh! Para penggemar kartun jepang anime, pasti sudah tidak asing lagi dengan anime Toilet-Bound Hanako-kun atau Jibaku Shōnen Hanako-kun (地縛少年花子くん). Manga Hanako-kun sebenarnya sudah terbit sejak 2014, namun serial anime-nya mulai tayang pada bulan Januari 2020 lalu.
Pada anime-nya, Hanako-kun digambarkan sebagai seorang anak laki-laki penunggu toilet perempuan di Kamone Academy. Ia memiliki sahabat yang bernama Nene Yashiro dan Kou Minamoto. Hanako-kun merupakan salah satu dari Seven Mysteries yang ada di sekolah tersebut. Apabila minna-san penasaran dengan kelanjutan cerita di antara persahabatan manusia-yokai ini, silahkan mengunduh atau streaming anime-nya ya...
Sekian pembahasan untuk topik mistis kali ini. Sampai jumpa di artikel berikutnya ya! Minna-san, stay safe and stay healthy!!
Source:
Wikipedia Hanako-san, MatthewMeyer a yokai a day, tbsnews ghost little girls japanese schools
Author: Aditchii
Editor: Rika