Eden’s zero adalah manga karya dari Hiro Mashima, diterbitkan pada 27 Juni 2018. Beberapa dari kita juga tahu jika Hiro Mashima adalah penulis dari Fairy Tail dan Rave Master. Eden’s zero diterbitkan setahun setelah jalan cerita utama Fairy Tail tamat pada 26 Juli 2017. Hiro Mashima telah merencanakan Eden’s zero sejak Fairy Tail tamat, yang dicurahkan dalam tweet nya pada 31 Desember 2017 mengenai manga baru.

Eden’s zero juga memiliki genre dan konsep yang kurang lebih mirip dengan manga Hiro Mashima sebelumnya. Namun sedikit berbeda dengan Fairy Tail yang memiliki konsep utama supranatural seperti sihir. Eden’s zero memiliki konsep utama fiksi ilmiah yang dibalut dengan supranatural. Eden’s zero telah diterbitkan sebanyak sebelas volume tankōbon (buku lengkap dalam satu jilid) per bulan Agustus 2020. Eden’s zero dirilis secara digital dalam enam bahasa lainnya serentak dengan perilisannya di Jepang. Kodansha USA telah melisensi Edens Zero untuk dirilis dalam bahasa Inggris di Amerika Utara pada platform Crunchyroll, Comixology, dan Amazon Kindle.

Sebelum memulai pembahasan, perlu diingat jika artikel ini berisi pendapat dan opini pribadi penulis. Artikel kali ini juga akan memuat beberapa spoiler ringan dari anime/manga yang dibahas.

Plot / Sinopsis

Eden’s zero memiliki latar berupa ruang/alam semesta fiksi yang dihuni oleh berbagai manusia, alien, robot yang hidup dan berbagai mahluk hidup lainnya. Di dunia tersebut terdapat berbagai galaksi/cosmos dan didalamnya terdapat banyak planet lagi. Dalam cerita Eden’s zero, tempat yang menjadi latar utama adalah Sakura Cosmos atau Galaksi Sakura

Eden’s zero dimulai dengan panel, dimana tokoh utama yaitu Shiki berbicara dengan kakeknya yang adalah robot. Di samping pembicaraan tersebut juga ada teman Shiki yaitu Michael, Michael juga adalah seorang robot sama seperti kakeknya. Dalam pembicaraan tersebut, kakek Shiki mengatakan jika Shiki harus mencari teman dan melindungi temannya, Shiki kecil tentu belum mengerti arti dari perkataan tersebut.

Singkat cerita, bertahun-tahun kemudian seorang wanita yang bernama Rebecca dan kucingnya yang bernama Happy datang ke planet dimana Shiki berada, planet Granbell. Rebecca datang ke planet tersebut untuk membuat video di akun B-Cube nya (semacam parodi dari Youtube). Rebecca disambut dengan ramah oleh penduduk planet tersebut yang ternyata dipenuhi oleh robot. Ketika berkeliling di planet tersebut, Rebecca mendapatkan quest untuk mengalahkan robot kucing raksasa. Disana jugalah Rebecca bertemu dengan Shiki yang datang untuk menyelamatkan Rebecca.

Seiring berjalannya cerita, Rebecca akhirnya mengetahui jika Shiki adalah satu-satunya manusia yang tinggal di planet tersebut. Setelah menyelesaikan quest, Rebecca kembali ke kota dan kembali disambut para penduduk. Rebecca dipersilahkan untuk istirahat dan menginap di salah satu rumah penduduk, ketika Rebecca terbangun di hari kedua, ia mendapati dirinya diikat di sebuah tiang dan semua robot berperilaku aneh dan membenci manusia. Dalang dibalik dari semua kejadian tersebut adalah Sir Castellan, pemimpin di planet Granbell. Sir Castellan memberikan virus pada penduduk planet Granbell agar membenci manusia.

Dari story line di atas tentunya kita tahu apa yang akan terjadi selanjutnya, tepat sekali! Shiki datang untuk menyelamatkan Rebecca. Awalnya Shiki merasa heran dengan perilaku aneh dari para penduduk, sampai Sir Castellan memberitahukan jika ia membenci manusia dan ingin pergi dari planet tersebut dengan pesawat terbang Rebecca. Sampai akhirnya Shiki terpaksa bertarung dan menggunakan kekuatannya, Ether Gear dengan kekuatan gravitasi.

Setelah berhasil mengalahkan Sir Castellan, Rebecca membawa Shiki pergi dari planet tersebut dengan pesawatnya. Tentu saja Shiki sangat sedih karena harus meninggalkan teman-temannya dalam keadaan seperti itu. Namun ternyata, tidak satupun dari penduduk yang terpengaruh virus maupun membenci manusia termasuk juga Sir Castellan. Seluruh penduduk berakting agar Shiki mau pergi berpetualang. Karena jika tidak, Shiki akan terus berada di planet tersebut untuk menjaga para robot. Scene ini diakhiri dengan Michael, teman dekat Shiki yang menatapi kepergian Shiki dan akhirnya semua robot di planet tersebut mati karena telah kehabisan energi.

Adaptasi anime Eden’s zero

Pada tanggal 12 Juni 2020, Hiro Mashima mengumumkan melalui akun Twitter miliknya bahwa Eden’s Zero akan diadaptasikan menjadi anime. Eden’s Zero akan digarap oleh studio J.C.Staff dan disutradari oleh Yūshi Suzuki. Anime Eden’s Zero akan tayang mulai 11 April 2021 di Nippon TV. Hal ini berarti Eden’s Zero akan tayang pada musim semi 2021 / Spring anime 2021

Sekian untuk artikel mengenai Eden’s Zero kali ini. Sebagian dari kita terutama fans Fairy Tail pastinya memiliki harapan yang tinggi dari anime Eden’s Zero ini. Tentunya ada yang mengharapkan Eden’s Zero menjadi lanjutan dari Fairy Tail. Disisi lain ada juga fans yang berharap jika Eden’s Zero akan terlepas dari jalan cerita Fairy Tail sebagai pendahulunya. Namun, terlepas dari harapan pribadi dan juga keputusan Hiro Mashima sebagai penulisnya, kita hanya bisa percaya jika Eden’s Zero akan sama baiknya dengan pendahulunya atau bahkan melampauinya. Yonde Kurete Arigato Gozaimasu!

Sumber : Wikipedia, Komiku, Twitter

Author  : Floyd

Editor   : Aditchii