[Liputan] Menikmati Penampilan Culture Jepang pada Closing J-CAFEST GO
Halo minna-san! Pada kesempatan ini, kami mendapat kesempatan untuk melihat serunya acara penutupan J-CAFEST GO tahun ini yang diadakan pada hari Sabtu, 8 Mei 2021. Walaupun diadakan online, keseruan acara penutupan J-CAFEST tidak kalah seru lho dengan event offline. Mari kita simak keseruan acaranya.
Acara utama dibuka dengan sapaan semangat dari MC J-CAFEST 5 2021 tahun ini, Dwinanda dan Amelia. Mereka mengucapkan terimakasih untuk para penonton yang sudah mau menemani mereka dari pre-event pada bulan April hingga pada puncak acara yaitu tanggal 8 Mei 2021. Mereka juga mengungkapkan terima kasih pada media partner dan sponsor yang sudah mau membantu persiapan acara hingga sekarang. Lalu, ada kata sambutan dari ketua dan wakil ketua J-CAFEST yang mengungkapkan rasa terima kasih pada penonton karena sudah antusias menyambut dan meramaikan event J-CAFEST tahun ini.
Setelah itu, acara langsung dimulai dengan penampilan JCafe Musik, salah satu divisi dari UKM J-CAFE yang mempelajari, meng-cover dan membuat lagu Jepang. Mereka membawakan lagu Homura dari LiSA, yang merupakan Original Soundtrack dari film animasi popular, yaitu Demon Slayer: Infinity Train yang super hits belakangan ini dan As God Says (lit. Kami no mani mani). Setelah itu, ada waktu istirahat untuk sholat dan makan, dimana selama istirahat para penonton dipersilahkan untuk request lagu. Sesudah istirahat, acara dimulai kembali dengan promosi oleh ketua UKM JCafe. Setelah itu, ada challenge Pass the Brush dan challenge cosplay orisinil yang dibawakan oleh JCafe Cosplay untuk mementaskan (memamerkan) cosplay para anggotanya. Mereka membawakan banyak jenis cosplay yang keren mulai dari cosplay karakter game hingga cosplay karakter anime. Acara lalu dilanjutkan dengan pengumuman giveaway JCafe FM.
Acara dilanjutkan dengan rekaman penampilan dari tamu undangan JCafe kali ini, yaitu Waltzio Edutainment yang membawakan cover instrumental lagu 1/3 no Junjou na Kanjou dari anime legendaris Rurouni Kenshin, Laputa Castle in the Sky, dan Summer from Kikujiro yang dipopulerkan oleh Joe Hisashi. Mereka juga membawakan salah satu lagu dari game terkenal Persona 5, yaitu Last Chance yang dibuat oleh Shoji Meguro dan Chocobo Theme dari game Final Fantasy XV. Para audiens sangat senang dan menikmati performance yang dibawakan.
Setelah itu, para pembawa acara berbincang-bincang dengan pengurus JCafe Cosplay mengenai konsep video serta kesulitan dan keseruan yang dialami saat pembuatan video tersebut. Ternyata, konsep video yang dipakai adalah konsep Dance Battle. Tahun lalu, Pass the Brush challenge merupakan challenge yang sangat terkenal yang dilakukan oleh banyak cosplayer. Untuk konsep orisinal mereka, mereka mengambil konsep battle theme dari game Super Smash Bros. Setelah itu, para pembawa acara juga berbincang-bincang dengan pengurus JCafe Musik. Mereka membicarakan proses pemilihan lagu yang akan dinyanyikan dan kesulitan yang dialami.
Acara berlanjut dengan encore lagu instrumental yang sebelumnya sudah dibawakan oleh Waltzio Edutainment. Tak lama kemudian, para pemain Waltzio Edutainment datang ke acara yang disambut dengan antusias oleh audiens. Lalu, pembawa acara menanyakan tentang pengalaman mereka selama recording dan lagu yang paling berkesan bagi mereka. Mereka mengatakan bahwa lagu 1/3 no Junjou na Kanjou merupakan lagu yang paling challenging dan nostalgic bagi mereka. Waltzio Edutainment lalu melakukan giveaway topi, keychain dan snapbag sembari mempromosikan usaha mereka.
Acara dilanjutkan dengan memainkan ulang 3 lagu yang dimainkan oleh Waltzio Edutainment sebelumnya, yaitu Summer from Kikujiro, Last Chance yang dibuat oleh Shoji Meguro dan Chocobo Theme dari game Final Fantasy XV. Setelah itu, para pembawa acara berterima kasih kepada Waltzio Edutainment karena bersedia untuk datang dan menanyakan kesan mereka selama acara ini. Mereka mengatakan berharap pandemi segara berahkir agar mereka bisa mengisi acara J-CAFEST lagi seperti sebelumnya. Setelah itu, ada sesi foto bersama dengan para anggota Waltzio Edutainment.
Acara lalu dilanjutkan dengan pengumuman pemenang comic strip dan fanart. Mereka memulai dengan mengumumkan dua pemenang lomba comic strip, yaitu Intan Amalia dan Vania Amadea. Para pemenang ditanyakan apa yang menginspirasi mereka untuk membuat comic strip tersebut. Dilanjutkan dengan dua pemenang kategori fanart, yaitu Jesslyn dan Nadya yang menggambarkan fanart pak Eiji. Para pemenang juga ditanyakan pemilihan karakter dan inspirasi mereka dalam menggambar fanart tersebut.
Selanjutnya adalah pengumuman pemenang lomba karaoke, yaitu Cindy yang membawakan Flyers oleh Bradio dan Jenaya yang membawakan lagu Saikai oleh LiSA dan Uru. Mereka juga mengumumkan pemenang lomba cosplay yaitu Shannen yang menjadi Norton Campbell dari game Identity V dan Kirigaya Jun yang menjadi X-Borg dari game Mobile Legend. Para pemenang ditanyakan alasan mereka memutuskan untuk cosplay karakter tersebut. Setelah itu ada sesi foto bersama dengan pemenang lomba. Dengan demikian acara J-CAFEST GO pun berahkir.
Sekian dari kemeriahan acara penutupan J-CAFEST kali ini. Seru sekali melihat penampilan dari tamu undangan, rangkaian showcase yang ditunjukan oleh para anggota J-CAFÉ, dan tentu saja penampilan dari pemenang lomba-lomba. Jangan khawatir apabila tidak berkesempatan untuk ikut J-CAFEST kali ini karena masih ada J-CAFEST 6 yang akan diadakan tahun depan dan tentunya akan lebih keren dari tahun ini. Sekian dari artikel liputan kami kali ini, sampai jumpa di artikel selanjutnya!
Author : TLC
Editor : MiwMiw