Konnichiwa, readers! Pada tanggal 14 Mei lalu, Nippon Club mengadakan workshop Geijutsuri Nippon Club dalam BINUS Festival yang diadakan di kampus Alam Sutera, ruangan C0210, dan dilaksanakan dari pukul 13:00 sampai 17:00 WIB. Nah, di workshop ini, kami mengambil tema “Get to Know About Tsumami Zaiku with @hanami.handcraft”. Workshop tahun ini dihadiri oleh Kak Hanami yang mengajar kita membuat prakarya hiasan bunga yang cantik-cantik sekali. Mari kita simak liputan tentang workshop Tsumami Zaiku ini!

Sebelumnya, apakah kalian tahu apa itu tsumami zaiku? Bagi kalian yang belum tahu, tsumami zaiku berasal dari dua gabungan kata “tsumami” yang artinya mencubit dan “zaiku” yang artinya pekerjaan kecil. Dari gabungan dua kata tersebut, tzumami zaiku dapat diartikan sebagai seni kerajinan yang dilakukan dengan mencubit kain untuk membuat suatu karya, sering kali berupa bunga. Tsumami zaiku dilakukan dengan menyusun potongan kain persegi yang dilipat dan direkatkan yang dapat disebut dengan “tsumami”. Kegiatan ini tidak melibatkan menjahit karena tsumami ditempelkan ke alasnya dengan lem. Ada beberapa cara berbeda untuk melipat dan merekatkan sepotong kain sehingga menghasilkan bentuk yang berbeda-beda.

Sebelum workshop ini dimulai, panitia sudah menyediakan bahan-bahan dan peralatan yang dibutuhkan untuk membuat tsumami zaiku. Bahan dan alat yang digunakan termasuk kain yang sudah dipotong menjadi bentuk persegi, lem, pinset, kertas, dan hiasan lainnya untuk dekorasi.

Berikut adalah tahapan untuk membuat tsumami zaiku sesuai dengan yang diajarkan oleh Kak Hanami. Pertama-tama, peserta dipersilahkan untuk memilih warna kain yang akan digunakan untuk menjadi bagian kelopak. Setelah itu, Kak Hanami memperlihatkan dan mengajarkan cara melipat kain-kain yang telah dipilih menjadi bentuk kelopak bunga. Kelopak yang sudah jadi akan ditempel ke alas kertas yang telah dipotong menjadi bentuk lingkaran. Langkah selanjutnya adalah menempelkan bagian putik bunga. Panitia sudah menyiapkan hiasan putik sehingga peserta hanya perlu menempelkannya ke bagian tengah bunga menggunakan lem. Di langkah terakhir, peserta dapat mendekorasi tsumami zaiku mereka dengan pernak-pernik seperti pita, jepit rambut, mutiara, daun, dan hiasan lainnya yang sudah tersedia.


Setelah para peserta menyelesaikan karya mereka, kak Hanami juga menunjukkan pembuatan tsumami zaiku menggunakan cara tradisional. Cara tradisional ini tentu berbeda dengan cara yang digunakan para peserta terutama jenis lem yang digunakan dan cara mengelem kelopak bunga. Melihat pembuatan tradisional ini tentu sangat menarik dan menambah wawasan dan pengetahuan kita semua.

Acara Workshop Tsumami Zaiku ini ditutup dengan kegiatan foto bersama dan menunjukan hasil karya peserta. Peserta dapat membawa pulang hasil karya mereka yang telah dibuat dan membawa sisa-sisa bahan yang disediakan, seperti kain-kain dan hiasan, juga alat-alat yang telah disediakan Kak Hanami supaya dapat mencoba membuat tsumami zaiku sendiri di rumah. Begitulah aktivitas Workshop Tsumami Zaiku dari Nippon Club! Kami berterima kasih kepada Kak Hanami yang telah membawakan workshop ini dengan baik, serta kepada teman-teman panitia yang telah bekerja keras untuk mempersiapkan Workshop Tsumami Zaiku ini.


Penulis: YuiShiromayu & Ohii

Editor: Riri

Referensi: https://takaracrafts.co.uk/art/dainty-work-tsumami-zaiku-kanzashi/