[Review] Ruangan yang Penuh dengan Perasaan, “Sachi-iro no One Room”

Halo mina-san~! Bagaimana kabar teman-teman sekarang? Semoga teman-teman dalam keadaan sehat selalu. Kali ini kita akan membahas tentang manga yang penuh dengan perasaan, yaitu “Sachi-iro no One Room” atau judul bahasa Inggrisnya “One Room of Happiness”. Mungkin teman-teman sekarang penasaran dengan manga yang akan dibahas pada artikel ini. Yuk, mari kita simak terus artikel ini sampai selesai!

Sachi-iro no One Room merupakan manga yang pertama dirilis oleh Square Enix dan Gangan Comic Pixiv sejak 22 Februari 2017 hingga 21 Desember 2022, dengan total 11 volume atau 69 chapter. Manga tersebut juga mendapatkan sebuah adaptasi film yang berjudul “A Little Room For Hope”, yang awal tayang dari8 Juli 2018 sampai 23 September 2018 dengan total 10 episode. Pada artikel ini kita hanya akan membahas manganya saja.

Pada manga Sachi-iro no One Room, ceritanya berawal dengan seorang gadis yang suatu hari menghilang. Polisi dan orang tuanya pun berusaha keras mencari keberadaannya. Namun, ternyata gadis tersebut telah diculik oleh seorang pria muda yang kemudian ia panggil "Onii-san". Anehnya, gadis itu justru tidak ingin kembali ke kehidupan sebelumnya. Hal ini disebabkan oleh perlakuan buruk oleh orang tuanya kepada dia. Selain itu, di sekolah, ia juga kerap menjadi korban bullying teman-temannya.

Pada manga ini, kedua karakter utama kita yakni “Onii-san” dan gadis yang diculik, tidak dikasih tahu nama asli mereka oleh penulis manga. Namun, gadis yang diculik meminta kepada “Onii-san”  untuk memberikan dia sebuah nama panggilan, sehingga ia diberi nama “Sachi” yang berarti kebahagiaan. Sachi juga mengajak “Onii-san” untuk bermain sebuah game, dimana jika mereka berdua berhasil kabur dari polisi dan juga orang tua Sachi, mereka akan bernikah.

Kemudian, kenapa manga ini memiliki julukan ruangan yang penuh dengan perasaan? Karena dalam manga Sachi-iro no One Room banyak perasaan yang dirasakan oleh kedua karakter utama kita saat mereka berinteraksi. Pada awalnya, Onii-san merasa bersalah menculik Sachi, tetapi Sachi merasa senang karena bisa kabur dari penyiksaan orang tuanya. Selain itu, mereka merasa ketakutan akan ditangkap polisi, serta merasakan emosi lainnya yang melimpah.

Secara kesimpulan, manga ini sangat cocok untuk dibaca bagi para penggemar genre drama, slice of life, ataupun manga-manga yang dapat membuat pembaca penasaran sekali dengan ending-nya. Jika teman-teman ingin membaca manga Sachi-iro no One Room secara online, teman-teman dapat membaca dengan membeli lewat Manga Up!. Namun, membeli lewat Manga Up! hanya memiliki translasi bahasa Inggris, untuk translasi bahasa Indonesia dapat dibeli versi physical-nya langsung di Gramedia.

Sumber:

https://myanimelist.net/manga/104829/Sachi-iro_no_One_Room

Writer: jL

Editor: Ravioli